Antropologi
Showing all 5 results
-
Antropologi Hukum
Rp50.000Buku Antropologi Hukum ini sangat penting dijadikan literatur seputar antropologi hukum. Di dalamnya diuraikan berbagai perbuatan manusia yang menimbulkan hukum, misalnya perkawinan. Pranata tersebut merupakan bagian dari hukum perjanjian atau akad. Dari perkawinan ini, timbul hukum baru, yaitu adanya hak dan kewajiban suami istri, adanya ikatan darah yang menimbulkan hak waris-mewarisi , hak perwalian, harta bersama, dan lainnya.
-
Antropologi Komunikasi
Rp45.000Dalam konteks itulah, buku Antropologi Komunikasi ini dapat memberikan wacana tentang perkembangan teknologi komunikasi tradisional sampai teknologi modern. Antropologi komunikasi memperjelas berbagai jenis media teknologi komunikasi, sebagai media pendukung proses komunikasi.
Penyajiannya diawali dari pemahaman antropologi sosial budaya sebagai akar ilmu komunikasi, konsep dasar antropologi komunikasi, dan konstribusi antropologi terhadap komunikasi. Kemudian, berturut-turut membahas teori tanda dan bahasa, realitas budaya, interpretasi budaya, mitos, ritus kebudayaan, dan komunikasi antarbudaya. Pada bagian akhir dilengkapi dengan model penguatan budaya komunikasi dan media komunikasi efektif dalam memajukan peradaban.
-
Antropologi Pendidikan
Rp35.000Antropologi merupakan salah satu cabang ilmu sosial yang mempelajari budaya masyarakat. Antropologi juga mempelajari manusia sebagai makhluk biologis sekaligus makhluk sosial. Ilmu ini lahir atau muncul dari ketertarikan orang-orang Eropa yang melihat ciri-ciri fisik, adat istiadat, dan budaya yang berbeda di Eropa. Antropologi mirip sosiologi.
Apabila antropologi lebih memusatkan pada penduduk yang merupakan masyarakat tunggal, dalam arti kesatuan masyarakat yang tinggal didaerah yang sama, sosiologi lebih menitikberatkan pada masyarakat dan kehidupan sosialnya.
-
Pengantar Antropologi
Rp40.000Antropologi adalah ilmu yang mempelajari manusia dari segi keragaman fisik serta kebudayaan (cara-cara berprilaku, tradisi-tradisi, dan nilai-nilai) yang dihasilkan sehingga setiap manusia yang satu dan yang lainnya berbeda-beda. Antropologi mempelajari seluk beluk yang terjadi dalam kehidupan manusaia, pada masa dahulu hingga masa sekarang, sebagai fenomena yang terjadi ditengah kehidupan kultural masyarakat dewasa ini.
Manusia dalam kedudukannya sebagai individu, masyarakat, suku bangsa, kebudayaan, dan perilakunya merupakan objek antropologi. Antropologi mempelajari manusia dalam bermasyarakat, bersuku bangsa, berperilaku, berkebudayaan, dan berperadaban. jadi, secara antropologis, manusia dapat ditinjau dari dua segi, yaitu manusia sebagai makhluk biologis dan manusia sebagai makhluk sosio-budaya. Antropologi melihat manusia secara ilmiah sehingga ditemukan berbagai indikator yang menjelaskan sejak kapan manusia hidup, dan kiat-kiat mempertahankan kehidupannya dimuka bumi.